Sabtu, 27 Februari 2016

Ukiran Yang Tercoreng

Ukiran Yang Tercoreng Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada waktu api yang besar menelan kota London, maka setelah selesai kebakaran besar itu, Raja Inggris menugaskan seorang arsitek yang besar bernama Christofer Ramm membangun kembali gereja St. Paul yang megah, lalu dipakai oleh Pangeran Charles melakukan pernikahan. Ukiran yang besar dan bagus dipasang kira2x 8 m tingginya dr tanah. Ada seorg yang mengukir salah satu hiasan disitu dan berdiri pada tempat tertinggi dari gereja itu. Ia sedang memandang hasil ukirannya yang baru selesai.

Tetapi secara tak sadar, ia memandangi sambil berjalan mundur setapak demi setapak sampai sudah berada diujung papan pembatas; jika ia mundur setapak lagi, ia pasti jatuh dan mati. Seorang rekan di pinggirnya melihatnya krn posisi berdiri rekannya itu amat berbahaya bahkan mungkin jika ia berteriak memperingatkan malah akan membuat rekannya terjatuh. Akhirnya tidak ada cara lain mk ia mengambil.kuas seorang yg sedang mengapur dinding dan merusak hasil ukiran rekannya itu. Wkt ukiran itu dicat tidak karuan, si pengukir amat marah dan lgs menghampiri ingin memukulnya. Ttp orang itu lalu memperingatkannya dan menunjuk tempat si pengukir itu berdiri, akhirnya si pengukir sadar bahwa rekannya itu sedang berusaha menyelamatkannya.

Demikian Tuhan kita, kadang DIA 'me
... baca selengkapnya di Ukiran Yang Tercoreng Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

The One to be Blamed

The One to be Blamed Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Mentari dhuha pagi ini begitu hangat menyentuh kedua pipi Safira. Namun, kehangatan itu dirasakan panas baginya. Dengan gelisah gadis itu melongokkan kepala ke selatan, berharap sebuah kendaraan roda empat bertuliskan Sinar Jaya mendekat ke arahnya. Dan untuk kesekian kalinya ia menengok penunjuk waktu yang melingkar di pergelangan tangannya, sudah pukul 06.50. Mata Safira membelalak dan ia semakin gelisah, kenapa harus di hari pertama masuk sekolah? batinnya.

Dengan kesal ia menyalahkan keadaan, menyalahkan waktu yang berputar terlalu cepat. Padahal ia merasa sudah bangun pagi-pagi sekali, bahkan saat para ayam jago pun belum berkokok untuk menandakan pergantian malaikat pagi dan malam. Itu pun ia secepat kilat bergegas mempersiapkan keperluan MOS yang sebenarnya sederhana tapi ribet mempersiapkannya. Safira jadi menyalahkan panitia MOS yang menurutnya terlalu kejam. Bagaimana bisa memberi tugas segini banyak padahal baru dikasih tahu kemarin? Keterlaluan.. gerutunya tadi pagi. Untuk sekedar membuat cocard saj
... baca selengkapnya di The One to be Blamed Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 25 Februari 2016

Selamat Jalan Sahabat

Selamat Jalan Sahabat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pagi itu diriku lagi asyik nongkrong di depan tv sambil bbman, tiba-tiba ada pesan masuk di hpku, lalu ku buka pesan itu, ternyata dari sepupuku yang mengabarkan kalau ayah teman aku kecelakaan, ku balas dengan penuh pertanyaan, kecelakaan dimana? Kapan? Dan sekarang ada dimana?, tapi dia hanya menjawab sudah ada di rumahnya karena meninggal dunia, “innalillahi wainnalillahi rajiun”

Beberapa detik kemudian ada bbm masuk yang bertuliskan teks kalau sahabatku “yunita salam” juga meninggal, tapi aku tidak percaya dengan BC Itu, Namun informasi Dari Adik kelasku Itu cukup Membuktikan. Terkejut mendengar berita itu, diriku terjatuh, menangis dan tak tau harus Bagaimana, Ya Allah Ada Apa Dengan sahabatku itu.

Dengan air mata yang tak hentinya mengalir, ku tenangkan perasaanku, lalu ku broadcast pesan ke teman-teman SMAku termasuk sahabatku juga desy fahmi dan umbranah yang juga 1 geng denganku dan Yunita, ku Bc tentang berita duka itu, tapi satu persatu menelponku. “Serius kow ancy, jangan kow bercanda?” Dan aku hanya menjawab, kenapa aku harus bercanda dengan hal seperti itu.

Tanpa fikir lagi, ku ambil motor Dan segera menuju ke rumah sahabatku itu, sesampai di rumahnya, aku tak sanggup mel
... baca selengkapnya di Selamat Jalan Sahabat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 23 Februari 2016

Hinaanmu Jadikan Motivasi Untukku

Hinaanmu Jadikan Motivasi Untukku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Agustus 2010 aku menerima cinta dari seorang pria bernama Hari, aku tidak tau dia bekerja sebagai apa dan yang aku tahu dia adalah seorang mahasiswa salah satu universitas di Jakarta dan aku tidak mau tau tentang dia. Mungkin aku tidak terlalu mencintai dia dan hari demi hari dia selalu membuat aku menjadi lebih dewasa dan dia selalu menasehati walaupun hanya lewat sms. Akupun jatuh cinta kepadanya, aku ingin hari menjadi suamiku kelak. Dengan tekad aku mencari informasi aku memang tipikal orang yang sangat penasaran, rasa cinta yang besar kepada hari sampai ke dunia maya aku menyakan hari itu siapa? tinggal dimana? bekerja dimana?

Suatu saat hari berpamitan kepadaku, dia pindah kerja di surabaya aku mendengar kabar darinya langsung tidak sadarkan diri. Dan dia berjanji kepadaku 1 bulan sekali dia akan menemuiku. 1 bulan sudah berlalu dalam hatiku perasaan yang tidak karuan dia tidak jauh dari aku dia ada selalu ada. Aku pun mencari pekerjaan di Jakarta dan akupun bersyukur ada perusahaan yang menerimaku orang pertama yang kukabari adalah HARI dan sepertinya d
... baca selengkapnya di Hinaanmu Jadikan Motivasi Untukku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Dua Doa Satu Cinta

Dua Doa Satu Cinta Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Furqon tertunduk, khusyu’ meresapi kuliah tujuh menit di akhir shalat Isya’ berjamaah di masjid Taqwa. Ustadz Ihsan mengulas surat Ar-Rum ayat 21, “Dan di antara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Ia menciptakan untukmu dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya di antaramu rasa kasih dan sayang.”
Sejenak Furqon menilik ke dalam hatinya, ada yang telah menorehkan jejak kasih sayang di sana. Jejak yang lembut dan hangat, bagai selimut beludru yang menggoda. Di hatinya, kini ada cinta yang meluap dan bergejolak. Cinta yang diharapkannya bukan sekedar angan-angan.
Furqon menutup mata dan merenung kembali. Ia tahu, mungkin Tuhan menentang rasa sayang ini. Tapi dalam hati seseorang itu, Furqon menemukan ketenteraman. Lalu di manakah letak kesalahannya? Karena sesungguhnya, ia dan seseorang yang telah mencuri hatinya hanyalah dua manusia yang terjebak dalam sebutan Tuhan yang berbeda.
Dalam diam, Furqon berdoa, “Ya Allah, berikan kelapangan hati bagi hamba dan dirinya. Dengan KekuasaanMu, dekatkanlah kami kepada jalan takdir kasih sayang yang penuh dengan ketenteraman yang Engkau janjikan.”

Manik-manik kalung Rosario berwarna keemasan itu berputar ringan di sela-sela jemari Eli. Mulutnya bergerak-gerak, menyuarakan Salam Maria berulang-ulang. Renungan indah hari ini, “Orang yang mengasihi adalah anak Allah, dan ia mengenal Allah. Orang yang tidak mengasihi, tidak mengenal Allah. Sebab Allah adal
... baca selengkapnya di Dua Doa Satu Cinta Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 21 Februari 2016

Mengukur Potensi

Mengukur Potensi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Apakah Anda berpotensi untuk menjadi wirausaha handal? Saya tidak tahu. Tetapi bila Anda bertanya-tanya apakah Anda dapat mengetahui seberapa jauh Anda berpotensi, mampu atau berbakat untuk menjadi wirausaha handal, maka cobalah menjawab sejumlah pertanyaan berikut :

* Apakah Anda lebih suka bekerja dengan para ahli untuk mengejar prestasi? * Apakah Anda tidak takut mengambil risiko, tetapi akan berusaha berusaha menghindari risiko tinggi bila dimungkinkan? * Apakah Anda cepat mengenali dan memecahkan masalah yang dapat menghalangi kemampuan Anda untuk mencapai tujuan? * Apakah Anda tidak akan mengijinkan kebutuhan akan status mengganggu misi bisnis Anda? * Apakah Anda rela berkorban dan bersedia bekerja dengan jam kerja yang panjang untuk membangun bisnis Anda? * Apakah Anda memiliki rasa percaya diri yang tinggi untuk mencapai keberhasilan? * Apakah Anda tidak membolehkan hubungan emosional mengganggu bisnis Anda? * Apakah Anda menganggap struktur organisasi sebagai satu halanga
... baca selengkapnya di Mengukur Potensi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 20 Februari 2016

Peta yang Salah

Peta yang Salah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Belajar di sekolah kehidupan berarti menerima kenyataan bahwa kita melihat dunia sesuai dengan peta realitas yang bermukim di kepala kita. Peta realitas bukan realitas itu sendiri. Sama seperti peta Indonesia bukan wilayah Indonesia yang sesungguhnya; peta Medan bukan kota Medan itu sendiri; peta Bandung bukan kota Bandung itu sendiri; dan semua peta bukanlah kenyataan yang sesungguhnya. Peta hanyalah penggambaran atas suatu wilayah, tetapi bukan wilayah itu sendiri. Wilayah tak bisa salah, karena ia merupakan fakta, kenyataan, apa adanya. Namun, peta bisa (atau bahkan sering) salah, sebab ia merupakan gambar yang dibuat oleh orang tertentu, dengan asumsi-asumsi dan tujuan tertentu, dalam keadaan dan cara tertentu. Dan jika peta yang kita pegang sebenarnya keliru—sementara kita tidak menyadari kekeliruan tersebut—maka kesimpulan yang kita ambil dalam hal tertentu boleh jadi akan sangat keliru.

Sebagai contoh, seorang kawan saya pernah menuturkan pengalamannya mencari tempat pondokan di Bandung, paruh kedua tahun 1970-an. Tidak seperti rekan-rekan perantauan dari Jawa Tengah dan Jawa Timur yang mudah dapat pondokan, kawan yang datang dari tanah Batak ini ternyata sulit menemukan pe
... baca selengkapnya di Peta yang Salah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 14 Februari 2016

Perangkap Tikus

Perangkap Tikus Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sepasang suami dan istri petani pulang kerumah setelah berbelanja. Ketika mereka membuka barang belanjaan, seekor tikus memperhatikan dengan seksama sambil menggumam

"Hmmm...makanan apa lagi yang dibawa mereka dari pasar??"

Ternyata, salah satu yang dibeli oleh petani ini adalah perangkap tikus. Sang tikus kaget bukan kepalang. Ia segera berlari menuju kandang dan berteriak

"Ada Perangkap Tikus di rumah!!! Di rumah sekarang ada perangkap tikus!!"

Ia mendatangi ayam dan berteriak

"Ada perangkap tikus"

Sang Ayam berkata

"Tuan Tikus..., Aku turut bersedih, tapi itu tidak berpengaruh terhadap diriku"

Sang Tikus lalu pergi menemui seekor Kambing sambil berteriak. Lalu sang Kambing pun berkata

"Aku turut bersimpati... tapi maaf, tidak ada yang bisa aku lakukan"

Tikus lalu menemui Sapi. Ia mendapat jawaban sama.

"Maafkan aku. Tapi perangkap tikus tidak berbahaya buat aku sama sekali"

Ia lalu lari ke hutan dan bertemu Ular. Sang ular berkata

"Ahhh... perangkap tikus yang kecil tidak akan mencelakai aku"

Akhirnya Sang Tikus kembali kerumah dengan pasrah mengetahui kalau ia akan menghadap
... baca selengkapnya di Perangkap Tikus Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 13 Februari 2016

Managing Performance: Becik Ketitik, Ala Ketara (Local Wisdom 7)

Managing Performance: Becik Ketitik, Ala Ketara (Local Wisdom 7) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Agung Praptapa

Dalam dunia kerja kita sering menemui orang yang nampaknya biasa-biasa saja tetapi miliki karir yang bagus. Dilain pihak, ada orang yang cerdas justru tidak terlampau cemerlang karirnya. Mengenai hal tersebut orang beranggapan bahwa itu semua bergantung pada sebagaimana hebat seseorang “me-market-kan” diri sendiri. Seperti halnya suatu produk, sehabat-hebatnya produk kalau kita tidak dapat memarketkan dengan baik akhirnya produk tersebut tidak laku juga. Sedangkan produk yang biasa-biasa saja tetapi marketingnya bagus dapat laku dipasar. So, it is about marketing! Dengan demikian, apabila kita memiliki produk yang bagus yang disertai dengan marketing yang bagus tentunya produk kita akan laris di pasar. Demikian pulakah bagaimana sesorang berkarir? Kapasitas diri dan marketing menjadi kunci? Dalam konteks bagaimana seseorang “laku” di pasar karir, hal tersebut boleh dikatakan benar.

Namun hal tersebut kemudian menimbulkan beberapa pertanyaan. Yang pertama, kalau benar bahwa prestasi kerja bergantung kepada bagaimana seseorang memarketkan dirinya, maka orang dengan kapasitas dan kinerja yang terbaik tidak ada jaminan akan mendapatkan prestas
... baca selengkapnya di Managing Performance: Becik Ketitik, Ala Ketara (Local Wisdom 7) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 12 Februari 2016

Pencuri Kue

Pencuri Kue Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang wanita sedang menunggu di bandara suatu malam. Masih ada beberapa jam sebelum jadwal terbangnya tiba. Untuk membuang waktu, ia membeli buku dan sekantong kue di toko bandara lalu menemukan tempat untuk duduk. Sambil duduk wanita tersebut membaca buku yang baru saja dibelinya.

Dalam keasyikannya tersebut ia melihat lelaki disebelahnya dengan begitu berani mengambil satu atau dua dari kue yang berada diantara mereka. Wanita tersebut mencoba mengabaikan agar tidak terjadi keributan.

Ia membaca, mengunyah kue dan melihat jam. Sementara si Pencuri Kue yang

pemberani menghabiskan persediaannya. Ia semakin kesal sementara menit-menit berlalu. Wanita itupun sempat berpikir Kalau aku bukan orang baik, sudah kutonjok dia! Setiap ia mengambil satu kue, Si lelaki

juga mengambil satu. Ketika hanya satu kue tersisa, ia bertanya-tanya apa yang akan dilakukan lelaki itu. Dengan senyum tawa di wajahnya dan tawa gugup, Si lelaki mengambil kue terakhir dan membaginya dua. Si lelaki menawarkan separo miliknya, sementara ia makan yang separonya lagi. Si wanita pun merebut kue itu dan berpikir Ya ampun orang ini berani sekali, dan ia juga kasar, malah ia tidak kelihatan berterima kasih. Belum pernah rasanya ia begitu kesal.

Ia menghela napas lega saat penerbangannya diumumkan. Ia mengumpulkan barang miliknya dan menuju pintu gerbang. Menolak un
... baca selengkapnya di Pencuri Kue Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 08 Februari 2016

Perjuangan Tanpa Pandang Bulu

Perjuangan Tanpa Pandang Bulu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Memulai hari baru dengan sebuah senyum yang tersimpul dari bibir mungilnya. Tidak salah lagi senyuman yang ikhlas dari lubuk hatinya terpancarkan lagi setelah sepekan dia terbelenggu oleh perasaan bersalahnya kepada orang-orang terkasihnya. Asih, dialah yang memulai pagi hari ini dengan senyum itu berangkat menuju sekolahnya tercinta, untuk mengisi kembali amunisinya demi meraih cita-citanya. Dia sekarang telah duduk dibangku kelas tiga SMP Kusuma Bangsa, itu berarti sebentar lagi ia akan meninggalkan sekolah tercintanya untuk ke tingkatan yang lebih atas lagi yakni SMA.

Asih, remaja yang lugu dan patuh pada orangtuanya serta sayang dengan adik-adiknya. Namun, nasibnya tak seberuntung teman-temannya, dia terlahir dari keluarga yang sederhana bahkan semenjak ayahnya tak lagi bekerja di pabrik konveksi yang tak jauh dari rumahnya dan sekarang bekerja serabutan, dia harus membantu ibunya berjualan makanan demi tetap mengebulnya dapur mereka dan lancarnya sekolahnya juga adik pertamanya, Bimo. Tetapi dia tak pernah merasa malu ataupun mengeluh walaupun teman-temannya sering mengejeknya.

Asih merasa bersalah bukan karena mengecewakan orangtuanya yang tak mau lagi berjualan melainkan ia belum mampu memberikan hasil yang memuaskan selama latihan ujian yang diselenggarakan di sekolah terutama pada latihan ujian di tingkat Provinsi yang kata gurun
... baca selengkapnya di Perjuangan Tanpa Pandang Bulu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 03 Februari 2016

Rintihan Lidah

Rintihan Lidah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Semua orang memilikiku. Manusia dan hewanpun memilikinya. Bahkan, tanamanpun sama. Hanya saja berbeda nama. Ada dua cara untuk menggunakanku. Cara pertama, aku selalu di pakai orang untuk mengecap sesuatu. Dan itu, itu membuatku sangat bahagia untuk menjadi benda sepertiku. Walau terkadang manusia mengecap sesuatu yang tak suka bagiku atau tak halal, tapi aku tak terlalu kecewa. Namun, cara keduaku, aku sangat banyak merasa kecewa. Aku dimiliki oleh seorang wanita yang mungkin, bukan seperti keinginanku. Dia selalu menggunakanku untuk membicarakan sesuatu yang buruk. Mungkin, jika berhubungan dengan pembicaraan, kalian sudah tahu siapa sebenarnya aku? Ya, aku adalah lidah. Aku termasuk ke dalam panca indera. Setiap hari, aku selalu diperintahkan majikanku untuk mengucapkan kata. Walaupun kadang aku tak mau mengucapkannya, tapi, semuanya terucap seketika.

Aku memang tak bisa menolak apa yang majikanku ucapkan. Dia selalu tak bisa mengendalikan aku dengan benar. Padahal, Tuhan menciptakanku agar manusia bertasbih kepada-Nya, dan memuji-Nya. Juga untuk membicarakan hal yang baik. Namun, aku tak tahu mengapa, manusia memang sombong. Dia tak peduli apa dampak yang akan terjadi jika mereka berucap seperti itu. Mereka sekarang mengendalikanku sesuka mereka. Dan mereka juga tak sadar, suatu saat nanti, akulah yang akan mengendalikan mereka. Dan segala yang mereka ucapkan lewatku, akan ku ucapkan lagi untuk pembuktian kepada Tuhanku se
... baca selengkapnya di Rintihan Lidah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu